Jakarta, 18 Juni 2025 — Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan menggelar Konferensi Internasional Transformasi Pesantren pada 24-26 Juni mendatang di Jakarta. Kegiatan ini bertujuan mendorong pesantren di Indonesia agar lebih adaptif menghadapi tantangan global di era kecerdasan buatan dan ekonomi digital.
Konferensi yang diprakarsai Dewan Syuro PKB ini bakal dihadiri ratusan pengasuh pesantren dari berbagai provinsi serta pakar pendidikan dari dalam dan luar negeri.
“Pesantren perlu mengintegrasikan tradisi keilmuan Islam dengan penguasaan teknologi dan inovasi agar bisa menjadi pusat peradaban yang unggul,” ujar Wakil Sekretaris Dewan Syuro PKB, Maman Imanulhaq.
Mengusung tema “Pesantren Berkelas Menuju Indonesia Emas”, konferensi akan membahas sejumlah topik strategis, mulai dari pengembangan kurikulum pesantren, penguatan kemandirian ekonomi, hingga peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Acara ini akan menghadirkan narasumber dari berbagai kalangan, seperti Menteri Agama, tokoh pendidikan nasional, serta akademisi dari Iran, Turki, Mesir, dan Finlandia. Selain itu, sejumlah sesi diskusi juga akan membahas pentingnya peran negara dalam penguatan pesantren, termasuk usulan pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren di Kementerian Agama.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, peserta konferensi juga dijadwalkan melakukan kunjungan lapangan ke perusahaan teknologi dan lembaga filantropi untuk melihat langsung penerapan inovasi dalam pembangunan masyarakat.
PKB berharap melalui konferensi ini, pesantren Indonesia semakin siap berperan sebagai agen perubahan yang turut mewarnai pembangunan nasional menuju visi Indonesia Emas 2045.
